Skripsi Hubungan Tingkat Pengetahuan Lansia Dengan Nyeri Rheumatoid Arthritis Pada Usia 40-60 Tahun Di Kp Etek Rt 001-002 Kec. Sindang Jaya Kab.Tangerang-Banten
Latar Belakang : Rheumatoid Arthritis adalah penyakit autoimun peradangan kronis atau reaksi autoimun di mana sistem kekebalan tubuh manusia dapat menjadi tidak berfungsi dan melemah, mengakibatkan kerusakan organ sendi dan lapisan sinovial, terutama di tangan, kaki, dan lutut (Asrowy et al., 2022). Tujuan : Menganalisis hubungan tingkat pengetahuan lansia dengan Rheumatoid Arthritis pada usia 40-60 tahun. Desain Penelitian: cross sectional mengukur variabel diwaktu bersamaan. Teknik Sampel: Sampel penelitian adalah 60 orang, tekhnik yang digunakan total sampling. Analisa Data: Menggunakan uji data korelasi pearson Hasil: didapatkan hasil tingkat pengetahuan kurang sebanyak 5, tingkat pengetahuan cukup sebanyak 21 , dan tingkat pengetahuan baik sebanyak 34. Bivariat menggunakan Uji Korelasi Pearson menunjukan pengetahuan baik dengan memiliki nyeri rheumatoid arthritis tinggi sebanyak 28 responden, yang mempunyai pengetahuan cukup dengan memiliki nyeri rheumatoid arthritis rendah sebanyak 3. Hubungan tingkat pengetahuan lansia dengan nyeri Rheumatoid Arthritis ditemukan p Value 0,044% p< 0,05 artinya terdapat hubungan tingkat pengetahuan lansia dengan nyeri Rheumatoid Arthritis. Kesimpulan: Ada Hubungan antara Tingkat Pengetahuan Lansia Dengan Nyeri Rheumatoid Arthritis Pada Usia 40-60 Tahun di Kampung Etek Rt 001-Rt 002 Kec. Sindang Jaya Kab. Tangerang-Banten. Saran: Diharapkan dapat meningkatkan Tingkat pengetahuan terhadap nyeri Rheumatoid Arthritis dengan mengikuti kegiatan penyuluhan kesehatan yang diadakan oleh Dinas Kesehatan khususnya Puskesmas Sindang Jaya.
SKR00039 | SKR/FK 2023 19216201 | Tersedia - Tidak Dapat Dipinjam |
Tidak tersedia versi lain