Skripsi Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Kecerdasan Emosional Remaja Di Smpn 2 Tigaraksa Kab Tangerang
Menurut WHO (2020) remaja yang memiliki emosional rendah sebesar 39 %. Kementrian Kesehatan RI (2020) menyatakan bahwa remaja yang memiliki emosional rendah sekitar 26,9%. Kecerdasan Emosional ialah suatu kemampuan memahami dan merasakan apa yang ia rasakan terhadap keinginan diri dan pandai mengelola dirinya dalam mengambil keputusan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan pola asuh orang tua dengan kecerdasan emosional pada siswa/siswi kelas IX di SMPN 2 Tigaraksa Kab Tangerang. Penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional dengan jumlah populasi sebanyak 336 Siswa/Siswi, jumlah sampel sebanyak 182 responden. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan nonprobality sampling dengan teknik purposive sampling.Data dikumpulkan menggunakan lembar kuesioner dan dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan analisis chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola asuh orang tua pada kategori baik sebesar 83% Kecerdasan Emosional pada kategori baik sebesar 95,1%. Tidak ada hubungan antara pola asuh orangtua dengan kecerdasan emosional pada siswa/siswi di SMPN 2 Tigaraksa (p=0,164). Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa pola asuh orang tua dengan kecerdasan emosional siswa/siswi SMPN 2 Tigaraksa dalam kategori baik yaitu 151 responden karena pola asuh orang tua terhadap remaja sangat baik.
SKR00127 | SKR/FK 2023 19216210 | Tersedia - Tidak Dapat Dipinjam |
Tidak tersedia versi lain