Skripsi Hubungan Tingkat Pengetahuan Dan Pola Makan Dengan Pencegahan Anemia Defisiensi Besi (Adb) Pada Mahasiswa Di Universitas Yatsi Madani
Latar Belakang : Data Dinas Kesehatan Provinsi Banten (2017) mengungkapkan bahwa 37,1% remaja putri di tangerang menderita anemia. Angka kejadian terbilang masih cukup tinggi. Laporan lembaga Negara (LKIP) Dinas Kesehatan kota Tangerang selatan tahun 2019 menemukan bahwa pada tahun 2019 terdapat 411 pasien yang dirujuk dari seluruh puskesmas di wiliyah tangerang selatan kasus rujukan dan jumlah kasus rujukan anemia di LKIP Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan. Pada tahun 2021 masih dalam 10 besar kasus yang dilaporkan. Tujuan Penelitian : Diketahui hubungan tingkat pengetahuan mahasiswa terhadap pencegahan anemia di Universitas Yatsi Madani. Metode Penelitian : Metode penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain Cross Sectional, bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dan pola makan dengan pencegahan anemia defisiensi besi (ADB) pada mahasiswa di universitas yatsi madani. Kesimpulan : Didapatkan kesimpulan yaitu, responden dengan tingkat pengetahuan baik sebanyak (41,8%). Sebagian besar tingkat pengetahuan responden cukup baik (55,8%), dan kurang baik sebanyak (22,9%). Dengan pola makan yang terlihat cukup baik (100.0%). Yang berarti ada hubungan antara tingkat pengetahuan dan pola makan dengan pencegahan anemia di Universitas Yatsi Madani.
SKR00178 | SKR/FK 2023 19216167 | Tersedia - Tidak Dapat Dipinjam |
Tidak tersedia versi lain