Skripsi Hubungan Pola Makan Dan Konsumsi Kopi Dengan Kejadian Gastritis Pada Remaja Di Madrasah Aliyah Negeri (Man) 1 Kota Tangerang
Latar Belakang : Banyak penyakit timbul akibat gaya hidup manusia, pengaruh zaman yang akan berdampak pada gangguan kesehatan. Salah satunya adalah gastritis yang biasa dikenal dengan penyakit maag. Indonesia menempati urutan ke-4 dengan persentase 40,8% sekitar 274.396 kasus gastritis terjadi dari 238.452.952 jiwa penduduk. Kebanyakan penderita gastritis adalah remaja, dimana masa remaja masih labil dalam mengikuti perkembangan zaman. Melihat dari tren dan aktivitas remaja, faktor utama terjadinya gastritis yaitu karena gaya hidup yang tidak sehat. Salah satunya pola makan buruk dan konsumsi kopi yang berlebih. Hal ini memicu peningkatan asam lambung, sehingga bisa terjadi peradangan pada mukosa lambung. Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui hubungan pola makan dan konsumsi kopi dengan kejadian gastritis pada remaja di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Tangerang. Metode Penelitian : Jenis penelitian kuantitatif, metode pendekatan cross sectional analitik, menggunakan penarikan sampel total sampling berjumlah 80 sampel. Analis penelitian ini univariat dan bivariat dengan metode uji Chi-Square. Hasil Penelitian : Menunjukan siswa/i yang memiliki pola makan buruk sebanyak 49 (61,3%) responden dan yang memiliki konsumsi kopi buruk sebanyak 51 (63,7%) siswa/i. Hasil uji statistik Chi-Square didapat P-Value (X? hitung) pola makan 14.050 dan konsumsi kopi 5.776. P-Value tersebut ? X? tabel (3.841) yang berati kedua hipotesis diterima. Kesimpulan : Ada hubungan antara pola makan dan konsumsi kopi dengan kejadian gastritis pada remaja di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Tangerang. Saran : Pelayan kesehatan terdekat bisa lebih memperhatikan masalah tentang pola makan dan konsumsi kopi pada remaja.
SKR00241 | SKR/FK 2023 19216020 | Tersedia - Tidak Dapat Dipinjam |
Tidak tersedia versi lain