Skripsi Pengaruh Sectio Caesarea Metode Eracs Terhadap Percepatan Mobilisasi Pada Ibu Bersalin Di Rs Hermina Daan Mogot
Masalah yang kerap muncul pada pasien post sectio caesarea (SC) adalah takut untuk mobilisasi lebih awal karena rasa nyeri. Sekitar 60% pasien menderita nyeri sangat hebat, 25% nyeri sedang dan 15% nyeri ringan. SC metode ERACS diklaim bisa mengurangi nyeri pasca operasi, serta memungkinan proses pemulihan lebih cepat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh SC metode ERACS terhadap percepatan mobilisasi pada ibu bersalin. Metode penelitian yang digunakan adalah quasy eksperiment dengan rancangan nonequivalent pretest-posttest control group design. Hasil analisis univariat menunjukkan rata - rata pelaksanaan mobilisasi pada SC konvensional adalah 20,41 jam setelah operasi, dan pada SC ERACS adalah 10 jam setelah operasi. Hasil analisis bivariat menunjukkan terdapat pengaruh SC metode ERACS terhadap percepatan mobilisasi pada ibu bersalin pasca SC. Kesimpulan ada pengaruh SC metode ERACS terhadap percepatan mobilisasi pada ibu bersalin pasca SC di RS Hermina Daan Mogot tahun 2022. Saran diharapkan pihak RS memberikan konseling tentang pelaksanaan mobilisasi dini sebelum operasi, sehingga setelah operasi pasien sudah memiliki pengetahuan tentang mobilisasi dini.
SKR00291 | SKR/FK 2022 18215273 | Tersedia - Tidak Dapat Dipinjam |
Tidak tersedia versi lain