Skripsi Hubungan Aktivitas Fisik Dan Kecemasan Dengan Kejadian Premenstrual Syndrom Pada Remaja Putri Di Desa Ketapang Kecamatan Mauk Kabupaten Tangerang Banten
Latar Belakang : Premenstrual merupakan salah satu gangguan siklus menstruasi yang sering kali muncul pada perempuan berupa sekelompok gejala fisik, psikologis maupun emosional. PMS bagi remaja perempuan dapat menganggu aktivitas dan kehidupan sehari-hari. Tujuan : Penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan aktivitas fisik dan kecemasan dengan kejadian Premenstrual Syndrom (PMS) pada remaja putri di desa Ketapang Kecamatan Mauk Kabupaten Tangerang Banten. Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan metode pengambilan data hubungan aktifitas fisik dan kecemasan dengan kejadian premenstrual syndrom pada remaja putri di desa Ketapang Kecamatan Mauk Kabupaten Tangerang Banten menggunakan Google Form, diperoleh dengan menyebarkan kuesioner kepada 120 responden. Hasil penelitian : Uji chil square, diperoleh nilai p-value 0.000 < 0,05 yang artinya terdapat hubungan kecemasan dengan kejadian premenstrual syndrom pada remaja putri di Desa Ketapang Kecamatan Mauk Kabupaten Tangerang Banten. Kesimpulan : Perubahan hormonal menjadi salah satu faktor penyebab PMS. Remaja dengan kecemasan mempunyai resiko mengalami PMS sehingga tinggi tingkat kecemasan maka akan semakin berat gejala PMS yang dirasakan. Saran : Peneliti selanjutnya diharapkan untuk mencari variabel lainnya yang mempengaruhi hubungan aktivitas fisik dan kecemasan dengan kejadian premenstrual syndrom.
SKR00316 | SKR/FK 2022 18215215 | Tersedia - Tidak Dapat Dipinjam |
Tidak tersedia versi lain