Skripsi Kehamilan Dengan Anemia Terhadap Kejadian Berat Badan Lahir (Bblr) Di Rs Dinda Tangerang
"Gangguan anemia yang umumnya terjadi saat ibu hamil berkaitan dengan kejadian morbiditas dan
mortalitas terhadap ibu dan bayi. Bayi mengalami abortus, lahir dengan prematur dan lahir dengan
berat badan rendah (BBLR), bahkan lahir mati. WHO (World Health Organization), menerangkan
di seluruh dunia terlebih di negara yang sedang berkembang sebesar 96,5% mengalami kasus
kelahiran dengan BBLR setiap tahunnya atau sebesar ? 20 juta bayi. Penelitian ini bertujuan untuk
melihat korelasi kehamilan dengan anemia terhadap kejadian berat badan lahir rendah di RS DINDA
Tangerang. Penelitian ini menggunakan metode observasioanl analitik melalui pendekatan
retrospektif, dengan desain case control. Tekhnik pengambilan sampel menggunakan purposive
sample, populasinya adalah seluruh rekam medis bayi baru lahir di RS DINDA Tangerang antara
bulan januari 2019 sampai bulan desember 2021. Kemudian data yang diperoleh dianalisa
menggunakan Uji Che-Square. Hasilnya menunjukan bahwa terdapat korelasi yang signifikan antara
kehamilan dengan anemia terhadap kejadian berat badan lahir rendah di RS DINDA Tangerang
dengan p 0,002 (p < 0,005) dengan nilai oods ratio yaitu 0,503. Dimana ibu dengan anemia memiliki
resiko 503 kali lebih tinggi terhadap kelahiran berat badan lahir rendah dibandingkan ibu hamil yang
tidak anemia."
SKR00421 | SKR/FK 2022 18215254 | Tersedia - Tidak Dapat Dipinjam |
Tidak tersedia versi lain