Skripsi Hubungan Antara Pengetahuan Dengan Kesiapsiagaan Bencana Pada Mahasiswa Keperawatan Stikes Yatsi Tangerang Tahun 2021
Pendahuluan: Kejadian bencana dalam kurun waktu antara 2017-2021 mencapai 12.199 bencana yang terdiri dari banjir, puting beliung, tanah longsor, kebakaran hutan, gempa bumi, abrasi dan letusan gunung berapi. Banyaknya angka kejadian bencana tersebut sehingga menimbulkan jumlah korban meninggal dunia sebanyak 4.851 jiwa, korban hilang dan luka-luka sebanyak 39.633 jiwa (BNPB, 2021). Tujuan: Mengetahui hubungan antara pengetahuan dengan kesiapsiagaan bencana pada mahasiwa keperawatan. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian korelasi kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampling dalam penelitian ini menggunakan Total sampling, yaitu berjumlah 335 responden mahasiswa keperawatan STIKes Yatsi. Pengambilan data dilakukan dengan membagikan kuesioner. Analisis data menggunakan uji chi square. Hasil: Hasil penelitian menunjukan mayoritas mahasiswi memiliki tingkat pengetahuan yang baik (55,2%) dan memiliki tingkat kesiapsiagaan yang baik (58,5%). Hasil analisa bivariat menunjukan terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan kesiapsiagaan bencana ? = 0,016 (? < 0,05). Hasil penelitian menyimpulkan bahwa semakin baik pengetahuan mahasiswa maka akan semakin baik pula kesiapsiagaan bencananya. Kesimpulan dan saran: Hasil penelitian terdapat hubungan antara pengetahuan dengan kesiapsiagaan bencana pada mahasiswa. Pengembangan mata kuliah Keperawatan Bencana diperlukan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesiapsiagaan menghadapi bencana
SKR00555 | SKR/FK 2021 17214053 | Tersedia - Tidak Dapat Dipinjam |
Tidak tersedia versi lain