Skripsi Pengaruh Pemberian Terapi Inhalasi Dengan Nebulizer Terhadap Kepatenan Jalan Napas Dan Peningkatan Saturasi Oksigen Pada Pasien Asma Di Unit Gawat Darurat Rsud Pakuhaji
Asma adalah gangguan jalan napas obstruktif yang ditandai dengan penyempitan
jalan napas, peradangan, dan hiperresponsivitas terhadap stimulus. Tujuan umum
penetian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh pemberian terapi inhalasi dengan
nebulizer terhadap kepatenan jalan napas dan peningkatan saturasi oksigen pada
pasien asma di unit gawat darurat RSUD Pakuhaji. Metode penelitian yang
digunalkaln dalalm penelitian ini aldalalh menggunalkaln kualntitaltif dalalm bentuk
qualsy experiment. Jumlah seluruh sampel penelitian adalah 109 orang. Teknik
alnalisis adalah univalrialt untuk memberikaln penjelalsaln altalu penjelalsaln tentalng
kalralkteristik malsing-malsing valrialble yang diteliti dan analisis bivalrialt
mengalnalisis dual valrialbel yang dialnggalp memiliki hubungaln altalu korelalsi saltu
salmal lalin, data analisis menggunakan wilcoxon ? = 0,05. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa terdapat pengaruh nebulisasi terhadap frekuensi napas (p
value = 0,000). Terdapat pengaruh nebulisasi terhadap saturasi oksigen (p value =
0,000). Pada penelitian ini dapat disimpulkan metode pemberian nebulisasi mampu
menurunkan rerata frekuensi napas setelah pemberian nebulisasi, dan dapat
meningkatkan rerata saturasi oksigen setelah pemberian nebulisasi."
SKR00663 | SKR/FK 2024 22020291 | Tersedia - Tidak Dapat Dipinjam |
Tidak tersedia versi lain