Text
Skripsi Hubungan Tingkat Stress Dengan Gangguan Menstruasi Pada Remaja Di Smpn 17 Kota Tangerang
Latar Belakang: Masa remaja adalah sebuah periode pencarian identitas diri,
sehingga remaja sangat mudah berpengaruh oleh lingkungan. Pada remaja putri
terjadi perubahan fisik yaitu perubahan organ-organ reproduksi yang ditandai
dengan datangnya menstruasi. Pada umumnya remaja mengalami menstruasi diusia
12-13 tahun. Hal ini merupakan proses fisiologis yang dialami oleh setiap wanita
remaja dengan rentang usia 12-13. Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui hubungan tingkat stress dengan gangguan menstruasi pada
remaja di sekolah penelitian ini dilakukan di SMPN 17 Kota Tangerang. Metode
Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif korelasional
dengan pendekatan penelitian cross- sectional Desain Penelitian: menggunakan
penelitian jenis kuantitatif dengan metode cross- sectional, serta analisis uji chi-
square. Teknik Sampel : Teknik yang digunakan untuk mengambil sampel adalah
teknik stratified random sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 159 responden.
Hasil Penelitian : Berdasarkan analisa bivariate dengan menggunakan uji chi-
square bahwa p-value,0,000 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa Ha diterima.
Kesimpulan: Terdapat hubungan tingkat stress dengan gangguan menstruasi pada
remaja di SMPN 17 Kota Tangerang.
SKR00688 | SKR/FK 2024 20217111 | Tersedia - Tidak Dapat Dipinjam |
Tidak tersedia versi lain