Text
Skripsi Hubungan Tingkat Pengetahuan Orang Tua Tentang Pencegahan Dbd Terhadap Kejadian Dbd Pada Anak Diruang Nyi Mas Melati Rsud Balaraja
Pendahuluan: Di Indonesia, data Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
pada tahun 2023 terdapat 114.435 kasus DBD dan 894 kematian. kemudian pada
periode dari minggu ke 8 tahun 2024 terdapat 15.977 angka kejadian DBD dengan
jumlah kematian sebanyak 124 orang. Demam berdarah dengue (DBD) merupakan
penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan
nyamuk Aedes aegypti. Penyakit ini dapat menyerang siapa saja dan dapat
menyebabkan kematian, terutama pada anak-anak dan seringkali menimbulkan
wabah. Pengetahuan tentang pencegahan DBD berkembang setelah seseorang
memahami cara-cara untuk meminimalkan risiko terjangkit virus dengue,
pengetahuan penting untuk mencegah penyebaran wabah demam berdarah dengue.
Tujuan: Mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan orang tua tentang
pencegahan DBD terhadap kejadian DBD pada anak diruang nyi mas melati RSUD
Balaraja. Metode: Metode penelitian ini adalah observasional analitik dan analisis
kuantitatif dilakukan dengan desain penelitian cross sectional. Teknik Sampel:
Teknik yang digunakan adalah accidental sampling. Jumlah Sampel: Sampel
berjumlah 107 responden. Analisis Data: Analisis data menggunakan Uji
Spearman Rank. Hasil Penelitian: Terdapat hubungan tingkat pengetahuan orang
tua tentang pencegahan DBD terhadap kejadian DBD pada anak di ruang nyi mas
melati RSUD Balaraja dengan p-value 0,001.
SKR00697 | SKR/FK 2024 20217045 | Tersedia - Tidak Dapat Dipinjam |
Tidak tersedia versi lain