Text
Skripsi Hubungan Antara Tingkat Nyeri Dengan Kualitas Tidur Pada Pasien Pasca Bedah Ruangan Bima Di Rsup Dr Sitanala Kota Tangerang
Latar Belakang : Sangat penting bagi setiap orang untuk menjaga kualitas hidup
mereka. Tidur membantu tubuh berfungsi secara normal, mengatur suhu dan
menyimpan energi secara normal. Sebenarnya tidur membantu otak rileks, terutama
jaringan sel otak terluar yang berfungsi untuk mengingat, melihat, menilai dan
membayangkan (Hamdiah & Budiyanto, 2022). Tujuan Penelitian : Mengetahui
hubungan antara tingkat nyeri dengan kualitas tidur pada pasien pasca bedah di RSUP
Dr Sitanala Kota Tangerang. Metodologi Penelitian : Penelitian ini adalah penelitian
kuantitatif dengan desain deskriptif korelasional dan pendekatan ini secara potong
lintang (cross sectional). Sampel dalam penelitian ini adalah pasien pasca bedah di
ruang bima di RSUP Dr Sitanala Kota Tangerang berjumlah 168 pasien. Teknik
sampling penelitian ini menggunakan metode consecutive sampling. Instrument
penelitian terdiri dari kuesioner. Analisa data menggunakan Chi-square. Hasil
Penelitian : Tingkat nyeri pada pasien pasca bedah ruang bima di RSUP Dr Sitanala
Kota Tangerang adalah tingkat nyeri sedang dengan kualitas tidur buruk. Kesimpulan
: maka dapat disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan antara hubungan tingkat
nyeri dengan kualitas tidur pada pasien pasca bedah dengan hasil (p – value =0,015).
SKR00745 | SKR/FK 2024 20217038 | Tersedia - Tidak Dapat Dipinjam |
Tidak tersedia versi lain