Text
KIA Ilustrasi Burnout Dalam Memaksimalkan Kerja Perawat Di Ruang Anggrek A Rsud Kabupaten Tangerang
Latar Belakang : Pendahuluan: Burnout sebagai salah satu faktor yang mempengaruhi kualitas kinerja. Organisasi kesehatan dunia (WHO) menyebutkan bahwa Burnout merupakan bagian fenomena di dunia pekerjaan dan bukan termasuk ke dalam bagian kondisi medis. Individu yang mengalami Burnout akan kehilangan makna dari pekerjaannnya karena respon yang berkepanjangan dari kelelahan emosional, fisik dan mental yang mereka alami Tinambunan dan Tampubolon dalam (Faisal, 2024). Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui burnout yang dialami oleh para perawat pelaksana dalam memaksimalkan kinerjanya. Metode: Menggunakan kuesioner skala Maslach Burnout Inventory (MBI-HSS) terdiri dari 22 item dengan 4 (empat)s kalalikert. Hasil : Setelah dilakukan iplementas iberupa footmassage terdapat perubahan tekanan darah setelah diberikan perlakuan selama 10 menit dalam tiga hari. Kesimpulan : Berdasarkan nilai signifikansi Sig(2-tailed) dari tabel, dapat disimpulkan bahwa terdapat korelasi yang signifikan antara kelelahan emosional dengan burnout(0,003
KIA00585 | KIA/FK 2024 23030127 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain