Text
KIA Asuhan Keperawatan Jiwa Pada Pasien Harga Diri Rendah Dengan Menerapkan Pmr ( Progresive Muscle Relaxation ) Dan Latihan Proses Berfikir Positif Di Yayasan Rehabilitas Mental Griya Bakti Medika
Latar Belakang: Ganguan jiwa dari tahun ketahun semakin meningkat. Gangguan jiwa merupakan salah satu dari empat masalah kesehatan utama, baik di Negara maju maupun Negara berkembang. (Rohana 2020). Berdasarkan world health organization (WHO) terdapat 300 juta orang diseluruh dunia mengalami gangguan jiwa seperti depresi, bipolar, demensia, termasuk 24 juta orang yang mengalami skrizofernia (Lestari, 2023). Progressive Muscle Relaxation (PMR) lebih efektif untuk menurunkan tingkat fatigue dan meningkatkan selfcare (Fari et al., 2019). Latihan Berfikir Positif dilakukan untuk mengubah cara klien dalam menafsirkan dan memandang segala sesuatudengan berfikir positif saat klien menghadapi kekecewaan sehingga klien mers lebih baik.Metode: Asuhan keperawatan dengan pemberian terapi Progressive Muscle Relaxation (PMR) selama 2 kali pemberian waktunya 10-15 menit dan pemberian terapi Berfikir Positif dilakukan selama 4 kali pertemuan 10-15 menit. Hasil: setelah dilakukan tindakan Progressive Muscle Relaxation (PMR) selama 2 kali didapatkan perubahan kecemasan, depresi dan MHQol pasien, dan setelah dilakukan Latihan Berfikir Positif selama 4 kali menunjukan bahwa latihan berfikir positif yang tadinyapikiran positifnya 1 naik menjadi 16 latihan berfikir positif efektif dalam meningkatkan konsep diri. Kesimpulan: klien dapat melakukan terapi Progressive Muscle Relaxation (PMR) dan Latihan Berfikir Positif untuk menurunkan tanda gejala Harga Diri Rendah yang dimiliki.Saran: Diharapkan dapat menjadi acuan dan referensi dalam memberikan asuhan keperawatan pada klien harga diri rendah
KIA00538 | KIA/FK 2024 23030194 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain