Text
KIA Asuhan Keperawatan Pada Pasien Tbc Paru Dengan Terapi Ortopnea Terhadap Penurunan Sesak Nafas
Pendahuluan : Secara global pada tahun 2018 terdapat 10,4 juta kasus insiden TBC (CI 8,8 juta – 12, juta) yang setara dengan 120 kasus per 100.000 penduduk. Lima negara dengan insiden kasus tertinggi yaitu India, Indonesia, China, Philipina, dan Pakistan. Ortopnea adalah sesak nafa yang timbul saat berbaring di tempat tidur yang membaik ketika posisi duduk atau berdiri, ortopnea terjadi kepada orang yang mengalami masalah jantung, paru-paru atau organ lain yang disebabakan karena faktor lain.. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan asuhan keperawatan pada pasien dengan penyakit TB Paru di ruang Nakula RSUP DR. Sintanala TAHUN 2024.
Metode : metode yang digunakan yaitu studi kasus dalam bentuk deskritif. Penelitian diarahkan untuk mendeskripsikan asuhan keperawatan RSUP DR. Sintanala. Proses penyusunan dimulai dari awal juli sampai akhir juli 2024 dengan waktu pengambilan data selama 4 hari. Pengambilan sampel penelitian ini menggunakan metode purposive sampling 1 pasien.
Hasil prengkajian di dapatkan keluhan utama pada pasien yaitu sesak nafas yang meningkat dengan batuk berdahak disertai darah. Diagnose keperawatan yaitu bersihan jalan nafas tidak efektif, intoleransi aktifitas, dan ansietas. Renvana keperawatan sesuai dengan SDKI sebagian besar rencana keperawatan dapat dilakasanakan pada implementasi dan evaluasi terhadap diagnose keperawatan yang ditemukan dapat teratasi.
Hasil dan kesimpulan: Diharapkan bagi perawat ruangan selalu meningkatakan kualitas asuhan keperawatan yang diberikan dengan mengikuti pelatihan selanjutnya.
KIA00567 | KIA/FK 2024 23030207 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain